4 Jenis Teknik Analisis Data yang Digunakan dalam Bisnis

Teknik analisis data tidak hanya bermanfaat dalam penelitian, tetapi juga dapat diterapkan untuk mengelola data yang dimiliki oleh perusahaan. Dengan tujuan untuk memperoleh wawasan atau informasi berharga yang tidak tampak secara langsung dalam bisnis, diperlukan metode khusus untuk mengungkapnya.

Sebagai contoh, jika bisnis Anda mengalami penurunan penjualan atau stagnasi, Anda harus segera mengambil langkah-langkah untuk memastikan bisnis dapat kembali mencapai target keuntungan. Namun, penting untuk mengetahui penyebab dari stagnasi penjualan tersebut.

Anda mungkin sudah memiliki data berupa angka dari bulan-bulan sebelumnya, tetapi tidak dapat mengartikan data tersebut. Oleh karena itu, teknik analisis data diperlukan untuk mengolah dan memahami data tersebut. Dengan demikian, sebagai pemilik bisnis, kita dapat lebih mudah dan akurat dalam menentukan langkah selanjutnya.

Jangan khawatir jika Anda belum mengetahui teknik analisis data apa saja yang dapat digunakan. Dalam artikel ini, kami telah merangkum berbagai teknik analisis data yang bisa Anda terapkan untuk memahami data dalam bisnis. Jadi, simak sampai selesai, ya!

Apa itu Teknik Analisis Data?

Secara sederhana, teknik analisis data dapat diartikan sebagai metode untuk mengungkap informasi yang diperoleh dari data yang telah dikumpulkan. Teknik ini banyak digunakan oleh para profesional yang bertanggung jawab dalam penelitian di berbagai bidang, termasuk bisnis.

Biasanya, pekerjaan seperti business intelligence, data analyst, dan research & development memerlukan pemahaman yang mendalam tentang teknik analisis data serta cara menginterpretasi informasi berharga yang diperoleh. Namun, tidak jarang pula para pemilik bisnis perlu memahami teknik-teknik ini untuk mengoptimalkan pengambilan keputusan dalam bisnis mereka.

Jadi, apa saja langkah yang biasanya dilakukan dalam menganalisis data? Biasanya, dari berbagai sumber data yang diperoleh, Anda akan mengumpulkan semua informasi yang tersedia dari berbagai sumber dan menggabungkannya menjadi satu set data statistik yang lebih terstruktur untuk kemudian dipahami dengan lebih mudah.

Tindakan ini bertujuan untuk memungkinkan kita untuk mencapai kesimpulan yang dapat memberikan wawasan yang berharga. Dari kesimpulan tersebut, bisnis dapat menentukan solusi atas masalah yang dihadapi serta mengambil keputusan yang diperlukan untuk langkah selanjutnya.

Baca Juga : Tingkatkan Brand Awareness dengan WhatsApp Blast

Jenis-jenis Teknik Analisis Data

Terdapat beberapa teknik yang digunakan dalam menganalisis data, dan setiap perusahaan biasanya memiliki preferensi dan pendekatan yang berbeda dalam memilih teknik tersebut. Namun, secara umum, terdapat empat teknik analisis data yang umum digunakan dan sering ditemukan dalam platform analisis data berbasis machine learning.

  1. Deskriptif
    Analisis deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran umum tentang data yang terkumpul. Dalam penyajian data, Anda dapat melihat bagaimana kinerja bisnis pada periode waktu tertentu berdasarkan data yang ada, dengan fungsinya hanya memberikan penjelasan deskriptif.

Sebagai contoh, ketika Anda memeriksa data yang ditampilkan di Google Analytics mengenai performa situs web bisnis Anda. Di platform ini, Anda dapat melihat jumlah traffic atau pengunjung, halaman yang paling banyak diklik, dan jumlah pengunjung website secara real-time.

Analisis ini biasanya tidak digunakan untuk meramalkan atau memperkirakan apa yang mungkin terjadi di masa depan. 

  1. Prediktif
    Dalam kehidupan masyarakat, tren dan fenomena sering terjadi di sekitar kita, dan kedua hal ini dapat berpengaruh pada bisnis, seperti penjualan, permintaan pasar, dan lain-lain. Oleh karena itu, para pemilik bisnis perlu mengambil langkah-langkah tertentu.

Analisis prediktif sering menjadi pilihan bagi pebisnis untuk mengidentifikasi tren, fenomena, dan korelasi dengan pasar. Teknik ini memiliki dua jenis, yaitu model prediktif dan model statistik.

Sebagai contoh, analisis prediktif dapat ditemukan pada aplikasi Facebook Ads. Alat ini menggunakan teknik ini untuk menunjukkan korelasi antara tingkat konversi dengan lokasi geografi, pendapatan, dan minat audiens tertentu. Data yang diperoleh dapat menunjukkan kebiasaan target audiens di lokasi tersebut seiring dengan tren yang berkembang pada waktu tertentu. 

  1. Preskriptif
    Analisis preskriptif menggabungkan teknik analisis data deskriptif dan prediktif. Ini berarti analisis preskriptif akan memberikan langkah-langkah konkret yang perlu diambil oleh bisnis selanjutnya. Umumnya, analisis ini memerlukan big data daripada data yang belum diolah.

Teknik analisis preskriptif data terbagi menjadi dua jenis berdasarkan tujuannya, yaitu optimisasi dan uji acak. Dalam implementasinya yang ditemukan dalam machine learning, teknik ini mampu memberikan instruksi, solusi, dan saran terbaik untuk langkah selanjutnya yang harus diambil oleh bisnis. 

  1. Diagnostik
    Banyak bisnis saat ini mengalami masalah yang tak terduga atau di luar prediksi. Ini mendorong kita untuk segera mencari tahu penyebab masalah tersebut. Di sinilah analisis diagnostik digunakan untuk mengidentifikasi fenomena tersebut.

Seperti namanya, teknik analisis data ini bertujuan untuk membantu pebisnis menemukan akar permasalahan berdasarkan data yang ada. Terdapat dua jenis analisis data diagnostik: discover and alert, dan query and drill down.

Analisis diagnostik discover and alert digunakan untuk mengidentifikasi isu atau fenomena yang sedang terjadi. Sedangkan query and drill down berfungsi untuk membantu pebisnis memperoleh wawasan dari suatu laporan yang berisi data-data. 

Fungsi Teknik Analisis Data

Dengan menerapkan teknik-teknik analisis data di atas, Anda dapat mengelola data dalam bisnis dengan lebih efisien, sehingga hasil yang diperoleh juga lebih optimal untuk kemajuan bisnis Anda. Selain itu, berikut adalah beberapa fungsi yang bisa diambil oleh bisnis dengan menerapkan teknik analisis data.

  • Membantu mencari akar permasalahan yang dihadapi oleh bisnis pada periode tertentu.
  • Salah satu cara untuk membersihkan dan merapikan data untuk diolah lebih lanjut untuk menghasilkan pengetahuan atau informasi berharga.
  • Mempermudah pebisnis dalam menentukan solusi untuk masalah yang sedang dihadapi.
  • Memprediksi kemungkinan-kemungkinan hal yang dapat dialami oleh bisnis di masa depan.
  • Membantu pebisnis dalam mengevaluasi langkah yang sebelumnya diambil.
  • Dapat berfungsi sebagai acuan untuk penentuan langkah-langkah bisnis selanjutnya.

 

Dengan menerapkan teknik analisis data, bisnis mampu menentukan langkah yang lebih akurat karena diputuskan berdasarkan pengamatan data yang valid. Jadi, kamu tidak akan ragu pula untuk memutuskan langkah terbaik bagi bisnis.

Demikian, itulah sedikit pembahasan mengenai teknik analisis data, mulai dari pengertian, macam-macamnya, hingga fungsi yang bisa diambil dengan penerapannya. Kamu bisa memilih macam teknik analisis sesuai dengan tujuan dan permasalahan yang sekarang sedang dihadapi.

Jadi, apa pun masalah yang dihadapi oleh bisnis saat ini, kamu perlu menelaahnya dengan baik dengan menggunakan data yang kamu peroleh. 

Nah, Lenna AI bisa membantumu dalam menyediakan data-data terkait komunikasi bisnis dengan pelanggan lho. Misalnya, seberapa banyak pesan WhatsApp, email, atau SMS yang dikirimkan oleh bisnis kepada pelanggan. Penasaran? Yuk, manfaatkan fitur dari Platform Lenna AI sekarang!

Baca juga : 13 Strategi WhatsApp Marketing 2024